Contoh Makalah Tentang Dampak Negatif dari Kemalasan Mahasiswa Dalam Melaksanakan Tugas
Wednesday, June 15, 2016
Edit
Inilah cuplikan atau potongan tentang Contoh Makalah Tentang Dampak Negatif dari Kemalasan Mahasiswa Dalam Melaksanakan Tugas.
Langsung saja kita lihatcuplikan makalah.
Membuat Makalah Karangan Bahasa Indonesia Tentang
Kampus
Disusun
Oleh:
M.Aris Firmansyah
14.52.0038
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
KEMENTRIAN
RISTEK DAN PENDIDIKAN TINGGI
SEKOLAH
TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER PPKIA PRADNYA PARAMITA MALANG
2015
Dampak Negatif dari
Kemalasan Mahasiswa Dalam Melaksanakan Tugas
BAB I
1.
Tema : STMIK PPKIA Pradnya Paramita Malang
2.
Topik : Kemalasan Mahasiswa Dalam Melaksanakan
Tugas.
3.
Judul :
Dampak Negatif dari Kemalasan Mahasiswa Dalam Melaksanakan Tugas.
4.
Tujuan : Mencegah dan Mengatasi Supaya Mahasiswa
Menjadi tidak Malas dalam Melaksanakan Tugas.
5.
Tesis : Mahasiswa pada umumnya mendapat kesulitan
dalam melaksanakan tugas karena beberapa faktor, seperti malas karena beban
tugas terlalu berat ataupun banyak. Kedua faktor tersebut yang sering menjadi alasan
mahasiswa yang malas mengerjakan tugas.
6.
Kerangka
Karangan.
a.
Pengertian
Kemalasan Mahasiswa dalam Melaksanakan Tugas.
b.
Pentingnya
Tugas Dalam Perkuliahan.
2.1 Pentingnya Tugas Dari Segi Dosen.
2.1.1
Menumbuhkan
Minat Mahasiswa Menguasai Perkuliahan.
2.1.2
Meng-Implementasikan
mahasiswa dalam materi perkuliahan.
2.1.3
Menumbuhkan
keaktifan dalam melaksanakan perkuliahan.
2.2 Pentingnya Tugas Dari Segi Mahasiswa.
2.2.1
Mahasiswa
Lebih Aktif Dalam Perkuliahan.
2.2.2
Mahasiswa
Lebih Siap Dalam Melaksanakan Ujian.
2.2.3
Mahasiswa
Lebih Memahami Tentang Pentingnya Tugas dalam Perkuliahan.
2.2.4
Menambah
Nilai Mahasiswa.
2.2.5
Memperluas
pengetahuan mahasiswa dalam materi yang diberikan.
c. Solusi
Mengatasi Supaya Mahasiswa Lebih Rajin Dalam Melaksanakan Tugas.
3.1 Memperbanyak
membaca dan mendalami tugas yang diperoleh.
3.2 Sering
sharing dengan teman akan adanya tugas.
3.3 Menemukan
inspirasi untuk mendapatkan nilai yang lebih baik.
3.4 Melakukan
persaingan dengan mahasiswa lain untuk menjadi motivasi dalam melaksanakan
tugas dalam perkuliahan.
3.5 Mengubah sudut
pandang pemahaman tugas dalam perkuliahan.
BAB II
A. Pengertian
Kemalasan Mahasiswa dalam Melaksanakan Tugas.
Kemalasan
mahasiswa adalah hal yang pernah terjadi di kalangan perkuliahan. Utamanya
disini dibahas tentang kemalasan mahasiswa dalam melaksanakan tugas. Tugas
merupakan kebutuhan yang penting untuk mendapatkan nilai tambahan dari dosen.
Akan tetapi mahasiswa sering menyepelehkan tugas dari sudut pandang yang berbeda.
Ada
mahasiswa yang mengerjakan tugas dengan terpaksa dan ada yang tidak mengerjakan
karena beberapa faktor. Malas karena faktor beban tugas terlalu berat
ataupun faktor banyaknya tugas yang
diberikan. Karena faktor - faktor tersebut mahasiswa banyak yang mengalami
kemalasan dalam melaksanakan tugas.
d. Pentingnya
Tugas Dalam Perkuliahan.
2.3 Pentingnya
Tugas Dari Segi Dosen.
2.3.1
Menumbuhkan Minat
Mahasiswa Menguasai Perkuliahan.
Mahasiswa
mampu menguasai perkuliahan yang telah diikuti adalah sebuah penguasaan yang
secara langsung dapat menumbuhkan minat untuk mengerjakan tugas yang telah
diperoleh. Dari segi minat mahasiswa mengerjakan tugas tersebut pasti dapat
menjadi sebuah nilai positif dalam perkuliahan.
2.3.2
Meng-Implementasikan
mahasiswa dalam materi perkuliahan.
Meng-implementasikan
materi dalam perkuliahan supaya lebih memahami apa yang dipelajari pada materi
tersebut. Dengan memahami dan menerapkan materi dalam perkuliahan, mahasiswa
dapat mengerjakan tugas dengan mudah, karena mahasiswa sudah memahami materi
yang telah didapatkan.
2.3.3
Menumbuhkan keaktifan
dalam melaksanakan perkuliahan.
Menumbuhkan
keaktifan mahasiswa dalam melaksanakan perkuliahan yang sedang dipelajari. Membuat mahasiswa lebih aktif adalah salah
satu cara untuk menunjang mahasiswa supaya tidak malas dalam melaksanakan
perkuliahan. Jika mahasiswa menjadi aktif, pasti mahasiswa memahami materi yang
telah diberikan oleh dosen. Sehubungan dengan tugas yang diberikan oleh dosen,
karena dengan sifat aktif dapat membuat mahasiswa mengerjakan tugas dengan
mudah. Ada banyak cara yang diterapkan dosen untuk menunjang mahasiswa menjadi
lebih aktif, contohnya ada sesi tanya jawab setelah materi yang disampaikan
dosen.
2.4 Pentingnya
Tugas Dari Segi Mahasiswa.
2.4.1
Mahasiswa Lebih Aktif
Dalam Perkuliahan.
Mahasiswa
harus lebih aktif dalam mengikuti perkuliahan. Karena dengan kesadaran
mahasiswa untuk aktif, pasti banyak segi positif untuk menumbuhkan tingkat
minat untuk mengikuti materi perkuliahan dengan sungguh – sungguh. Meskipun
dosen berusaha menumbuhkan keaktifan mahasiswa, tapi jika mahasiswa tidak
memberikan imbal balik kepada dosen berarti juga tidak ada hasil yang
diperoleh. Karena keaktfan tersebut tergantung mahasiswa yang bersangkutan.
2.4.2
Mahasiswa Lebih Siap
Dalam Melaksanakan Ujian.
Sehubungan
dengan tugas, ujian lebih berperan penting terhadap cara belajar mahasiswa.
Karena ujian lebih berpengaruh terhadap pengetahuan yang telah diperoleh
mahasiswa. Akan tetapi mahasiswa harus dapat mengerjakan tugas. Dengan adanya
tugas, mahasiswa menjadi lebih memahami materi perkuliahan yang telah
dipelajari. Tidak hanya itu, mahasiswa juga belajar untuk mempelajari dan
menjawab latihan dari tugas sebelum menghadapi ujian.
2.4.3
Mahasiswa Lebih Memahami Tentang
Pentingnya Tugas dalam Perkuliahan.
Mahasiswa harus lebih memahami tentang pentingnya
tugas dalam perkuliahan. Karena mahasiswa jaman sekarang, tugas dikerjakan
untuk memperoleh nilai tambahan atau untuk beban yang kurang berat. Seharusnya
mahasiswa memahami lebih banyak pentingnya tugas dalam perkuliahan. Karena
dengan adanya tugas, mahasiswa dapat lebih memahami dan mengetahui materi yang
dipelajarinya. Dengan tugas juga mahasiswa belajar menjadi lebih mandiri dan
belajar berkelompok untuk menyelesaikan tugas tersebut. Banyak sisi positif
yang diperoleh karena mahasiswa berusaha ingin lebih memahami tentang
pentingnya tugas tersebut.
2.4.4
Menambah Nilai
Mahasiswa.
Nilai
merupakan kebutuhan utama mahasiswa jaman sekarang. Akan tetapi jika nilai
ujian kurang memuaskan, pasti tugas sangat berpengaruh untuk menambah nilai.
Meskipun tugas kurang berpengaruh tentang nilai, tetapi setidaknya tugas dapat
menambah nilai pada saat nilai ujian kurang memuaskan dan pasti menjadi
pertimbangan untuk mendapatkan nilai tambahan. Maka dari itu, tugas tidak boleh
disepelehkan dalam perkuliahan.
2.4.5
Memperluas pengetahuan
mahasiswa dalam materi yang diberikan.
Tugas
bukan hanya untuk tujuan menambah nilai. Akan tetapi juga dapat memperluas
pengetahuan mahasiswa dalam memperoleh materi yang telah diberikan. Karena
dengan tugas, mahasiswa dapat memahami lebih banyak tentang pelajaran yang
telah dilaksanakan. Karena tugas pasti mendorong mahasiswa mendapatkan ilmu
lebih banyak tentang materi perkuliahan. Maka dari itu, pengetahuan mahasiswa
juga berpengaruh untuk dapat mengerjakan tugas.
e. Solusi Mengatasi Supaya Mahasiswa Lebih Rajin
Dalam Melaksanakan Tugas.
3.1 Memperbanyak membaca dan mendalami
tugas yang diperoleh.
Solusi
untuk mengatasi mahasiswa supaya lebih rajin dalam melaksanakan tugas salah
satunya adalah memperbanyak membaca dan mendalami tugas yang diperoleh. Semakin
sering mahasiswa membaca, semakin banyak pula pengetahuan untuk menjadikan
mahasiswa lebih rajin. Intinya dalam melaksanakan tugas.
3.2 Sering sharing dengan teman akan
adanya tugas.
Sharing
tentang pelajaran antar sesame mahasiswa akan menciptakan mahasiswa menjadi
lebih rajin dalam pembelajaran. Hal tersebut berpengaruh dengan adanya tugas.
Dengan pemecahan masalah tugas yang lebih sulit, mahasiswa mampu memecahkan
masalah soal tugas tersebut dengan bertukar pikiran atau yang disebut dengan
sharing. Maka dari itu sharing juga dapat membuat mahasiswa menjadi lebih rajin
untuk mengerjakan tugas.
3.3 Menemukan inspirasi untuk
mendapatkan nilai yang lebih baik.
Menemukan
inspirasi untuk mendapatkan nilai yang lebih baik. Hal ini dapat dilakukan
dengan mengerjakan tugas dengan teman. Karena terkadang kepribadian mahasiswa
merasa jenuh ketika belajar maupun mengerjakan tugas dengan sendirian. Dari
sini dapat disimpulkan bahwa inspirasi dapat ditemukan ketika mahasiswa
memiliki teman untuk belajar bersama dalam mengerjakan tugas.
3.4 Melakukan persaingan dengan
mahasiswa lain untuk menjadi motivasi dalam melaksanakan tugas dalam
perkuliahan.
Dalam
dunia pendidikan terkadang pelajar saling bersaing untuk mendapatkan
menjadi yang terbaik. Baik dalam nilai
maupun kegiatan yang dilaksanakan di Kampus STMIK PPKIA Pradnya Paramita.
Contohnya mahasiswa diberikan tugas untuk Berlomba mendesain brosur Kampus dan
memberikan nilai dan hadiah untuk mahasiswa yang hasilnya tersebut paling
bagus. Dengan hal ini maka mahasiswa akan berlomba untuk melakukan yang terbaik
dan bisa menjadi inspirasi untuk mengembangkan bakat mahasiswa.
3.5 Mengubah sudut pandang pemahaman
tugas dalam perkuliahan.
Dalam
mengembangkan pemahaman , mahasiswa memiliki cara tersendiri. Mungkin dengan
bersantai, berkumpul, maupun melalui konsultasi kepada Dosen yang bersangkutan.
Karena banyak mahasiswa di STMIK PPKIA Pradnya Paramita yang kurang percaya
diri dengan kemampuan dirinya sendiri. Maka, hal ini sangat efektif untuk dilakukan
oleh setiap mahasiswa yang kurang percaya diri untuk mengembangkan kemampuannya
dan mampu mengikuti perkuliahan sehari – hari dan mampu menyelesaikan tugas
yang diemban oleh setiap mahasiswa yang malas mengerjakan tugas.
Sekian postingan darisaya. Selaku penulis mengucapkan terimakasih.
Salam Blogger by jurang007.